Jumat, 04 Januari 2013

Tulisan - Manusia dan Penderitaan


MANUSIA DAN PENDERITAAN

Penderitaan
Penderitaan termasuk realitas dunia dan manusia. Intensitas penderitaan manusia bertingkat-tingkat, ada yang berat dan ada juga yang ringan. Namun, peranan individu juga menentukan berat-tidaknya Intensitas penderitaan. Suatu perristiwa yang dianggap penderitaan oleh seseorang, belum tentu merupakan penderitaan bagi orang lain. Dapat pula suatu penderitaan merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai kenikmatan dan kebahagiaan.
Akibat penderitaan yang bermacam-macam. Ada yang mendapat hikmah besar dari suatu penderitaan, ada pula yang menyebabkan kegelapan dalam hidupnya. Oleh karena itu, penderitaan belum tentu tidak bermanfaat. Penderitaan juga dapat ‘menular’ dari seseorang kepada orang lain, apalagi kalau yang ditulari itu masih sanak saudara.
 Menurut saya penderitaan ada 2 macam yaitu :
-Penderitaan Jasmani,Dan
-Penderitaan Rohani (spiritual)
 Seseorang yang tidak mampu dan tidak kuat fisik serta mental untuk melawannya dapat mengalami kekalutan mental atau biasa kita sebut gangguan kejiwaan. Manusia yang mengalami kekalutan mental cenderung putus asa dan merasa tidak berguna lagi untuk hidup dan ingin mengakhiri hidupnya. Rasa putus asa itulah yang harus kita hindari untuk menjalani hidup.Namun,enderitaan tidak selamanya berpengaruh negatif dan merugikan, tetapi dapat merupakan energi pendorong untuk menciptakan manusia-manusia besar.

sumber : http://www.febri-sky.com/2012/05/manusia-dan-penderitaan.html

Tidak ada komentar :

Posting Komentar